cari yg kau mau

Rabu, 17 November 2010

aku jauh Engkau jauh,, aku dekat Engkau dekat,,

apa itu komunikasi Tuhan? apakah hanya skedar say "hallo", berbicara, bercerita saja? aku tdk suka komunikasi sperti itu. aku berharap komunikasi bisa membuat lbh baik, utk apapun yg d'komunikasikan. s'andainya ada yg m'baca tulisan ini mungkin bingung apa yg aku maksud, tp aku lbh b'harap tdk ada yg m'baca tulisanku ini. aku hanya ingin bercerita padaMu Tuhan. dan sekali lagi aku berharap bukan hanya bisa bercerita, tapi aku berusaha m'ngurangi sedikit beban ku tanpa ada orang skeliling ku yg tau masalah ku. Kau tau Tuhan jika aku tdk suka bercerita pada orang2 d'skeliling ku, bahkan orang t'dekatku ssekalipun. apakah aku salah Tuhan? jika bisa memilihpun, dan jika harus bercerita pada manusia pun aku lebih baik bercerita pada orang yg tdk aku kenal dan tdk mngenalku, tdk prnah aku lihat dan tdk prnah melihat ku, karna penilaiannya lebih objektif, tdk t'kontaminasi pd apa yg ku lakukan s'belum2nya. aku setuju dengan kalimat "selalu ada yg curiga saat seseorang ingin m'lakukan perubahan dlm hidupnya". ampuni jika pilihanku ini salah Tuhan..

sangat banyak org2 yg datang dan pergi dlm hidup ku, dengan masing2 caraMu m'pertemukan kami. s'harusnya aku tdk hrs t'lalu senang jika mreka yg hadir dlm hidup ku ternyata s'suai dgn apa yg aku harapkan dan tdk t'lalu sedih jika mreka kmudian pergi. bukan sekali atau dua kali, tetapi sangat2 sering dlm hidup ku, dan aku yakin bukan hanya aku yg merasakan, tetapi semua orang di muka bumi ini pernah merasakan masa-masa itu. dan jujur Tuhan, kadang aku lebih asik dgn mereka, dgn b'bagai aktivitas dgn mereka hingga aku sering melupakan Dzat yg mengatur semua krjadian itu. aku terlalu asik dgn para manusia itu hingga melupakanMu Tuhan..

semuanyaaaa.. semua fasilitas yg d'berikan oleh org tersayangku d'bumi Mu, yaitu k'dua orang tua ku ini kadang juga sering m'buat aku lupa padaMu Tuhan. ini bukan kehendak mereka Tuhan, tapi aku yg m'minta. terutama benda2 ini,, PC,, HP,, etc,, smua yg m'perlancar komunikasiku dengan banyak manusia ciptaanMu, tapi ini juga yg sering membuatku lupa dgnMu Tuhan. ampuni aku Tuhan.. ampuni hambaMu ini.. hari ini aku benar-benar ingin mjd tika yg lebih baik. terimakasih kau telah memberi satu teman dekat yg beberapa hari ini m'buka mata ku tentang sikap buruk ku. yg m'buat ku salut, dia tdk m'negur aku dgn kata2, tetapi dgn perubahan sikapnya sendiri. bukan perubahan sikapnya padaku, tetapi perubahan sikapnya terhadap dirinya sendiri. ini komunikasi yg aku inginkan Tuhan. terimakasih telah m'bawanya dlm kehidupan ku. mdh2an dia selalu mendapat kebahagiaan dariMu walau orangtuanya sdh tdh d'bumiMu ini lagi Tuhan..

Kau tau Tuhan, aku paling tdk suka d'bandingkan dgn org lain. tetapi apa yg ku pikirkan sekarang?! aku m'bandingkan diri ku dengannya Tuhan. diri ku yg msh berada d'tengah2 keluarga yg hangat, dgn fasilitas yg bisa dikatakan cukup utk ku, b'ada d'tengah tmn2 yg mjd warna dlm hdp ku, tp aku selalu merasa tdk ada yg perduli dgn ku. sedangkan gadis itu skrng sdh tdk berada dlm kehangatan kluarga utuh spt aku. aku terlalu egois Tuhan.. ampuni aku.. bukakan hati ku agar selau bersyukur atas semua nikmatMu s'kecil apapun nikmat yg kau berikan. sampai d'sini aku jd t'ingat pd seseorang yg tanpa sengaja kau hadirkn dlm hdp ku bbrp wktu lalu,  yg entah mngapa m'beri bekas walau tepatnya sama sekali blm prnh b'temu dan skrng sdh m'jauh dr hidup ku. di sana, d'dirinya aku temukan nikmatnya ksederhanaan dan k'jujuran Tuhan. moga aku bisa mengambil semua yg baik-baik dari org2 yg Kau takdirkan utk dtng dlm hdp ku. baik hanya singgah sbentar ataupun slamanya dlm hidup ku. terimakasih Tuhan atas hari2 indah itu utk m'buat hidupku yg singkat ini lebih bermakna. terimakasih Tuhan atas hari2 yg ku anggap buruk agar aku bisa selalu m'ngoreksi diriku, m'jadi cermin utk lbh baik..

yg pasti aku tetap aku. aku tdk bisa spenuhnya percaya pada siapapun kecuali Engkau. biarlah aku tetap tika yg mereka kenal introvert. tika yg tdk mau berbagi cerita. tika yg menutup dirinya. biar aku menjadi aku, karena aku nyaman dgn diriku yg sperti ini. mereka tdk perlu tau masalahku. mereka cukup melihat ceria ku setiap hari dlm hidup ku. sekarang aku lega Tuhan.. aku lega bisa bercerita ini padaMu. hamba yakin ini caraMu berkomunikasi dgn makhlukMu. dengan m'beri petunjuk d'setiap aktivitas dlm hidupku. m'beri ketenangan dlm hati saat sujud ku. m'ringankan pikiran saat zikir ku. dan itulah komunikasi terindahku denganMu…

my life - sherina

Selasa, 09 November 2010

save children

miris rasanya liat kejadian tadi siang d'sekolah. satu siswa kelas V m'lakukan ksalahan fatal yg bikin dia d'sidang lumayn lama d'kantor. bukan sidang sbenarnya, tp tepatnya nasihat. kalo aq bilang dia salah satu dari sekian banyak anak korban broken home yg m'lampiaskan keinginannya pada klakuan2 tak terarah. punya dunia sndiri lbih tepatnya. aq pernah mengajarnya di kls IV. dia trgolong lemah dlm bidang akademik. kalo aq bilang d'kls anak itu bnyk diam. sering m'lalaikan pkerjaan rumahnya. pernah sekali aq m'beri sbuah sangsi krn dia tdk mngerjakan PR dgn m'beri tgs tambahan dgn syarat hrs d'tandatangani oleh orangtuanya. sketika q lihat wajahnya berubah. timbul tanda tanya besar d'kepala q. bbrp hari stelah itu, ada s'orang wali murid yg minta agar anaknya d'beri les tambahan oleh q. stelah q tanya ternyata anak itu. si ibu itu bercerita panjang lebar tentang anak itu. oh Tuhan... maafkan aq,, ternyata dia bukan ibunya,, dia hanya tante yg m'jaganya dari kecil karena orangtuanya berpisah,, dia korban broken home. maafkan ibu guru mu ini sayang. aq tdk m'lihat lebih dekat padanya. sejak itu aq mulai bertambah sayang pd setiap anak didik q. aq tidak hanya ingin mengajar, tp aq harus bisa mengimbangi psikologi mereka. aq mulai konsultasi dgn wali klsnya dan stelah diamati memang anak itu sering melamun, pikirannya s'olah trbang entah k'mana. ya Tuhan,, sampai d'sini aq sangat2 bersyukur karena dilahirkan di keluarga yg smpai sekarang utuh. sedangkan anak s'kecil itu sdh hrs m'lihat org tuanya tercerai berai...

kaitannya dgn hari ini, anak itu melakukan kesalahan. pada jam pelajaran dia asik dgn hp nya. parahnya lagi dia menuliskan tulisan2 "tabu" untuk anak usianya. dan hal tsb d'ketahui oleh guru yg mngajar d'klsnya. siang itu juga wali dari anak tsb d'panggil k'skolah. tepatnya di kantor d'ruang tamu dpan meja q. anak itu hanya menunduk dan sesekali m'ngusap air matanya. nasihat demi nasihat d'berikan pdnya. ini ternyata salah satu dampak buruk internet. dia beriajinasi di dunianya. berapa bnyk lg anak yg hrs jd korban bebasnya dunia maya. tp aq tdk mnyalahkn teknologi ini krn tdk munafik aq pun memanfaatkannya, namun alhamdulillah hanya untuk hal positif. stelah pmbicaraan panjang wali kelas dan wali murid anak itu, si anak d'minta utk minta maaf kpd sang tante. jujur aq t'haru Tuhan,, melihatnya mencium tangan si tante lalu menangis dan memeluk tantenya. tangisnya tumpah d'pangkuan tantenya yg s'umur hidupnya dipanggilnya dgn sebutan "mama". hampir aq m'neteskan air mata m'lihatnya Tuhan,, dan rasa syukur q kpada Mu makin besar. rasa sayang q pada kluarga q pun sketika itu muncul. rasa bersalah karena sering mengabaikan kluarga q pun hadir d'kpala q. padahal masa kecil q ternyata sangat2 indah,, ampuni aq Tuhan,,,

utk smua siswa-siswi q,, ibu sayang kalian,, smoga ibu bisa slalu m'berikan yg t'baik utk kalian,, dan smoga kalian slalu m'dpt yg t'baik dlm hidup,, slalu ingat kpd Tuhan dan bakti pd org tua,,

Senin, 08 November 2010

Kematian Aneh Ratusan Saintis Dunia

Sejak dua dekade terakhir, ratusan ilmuwan dan orang-orang jenius dunia menemui ajal dengan cara yang janggal. Dalam tulisan pertama sudah disinggung sedikit apa-apa saja yang menyebabkan kematian mereka.

Tulisan ini hanya membatasi siapa saja ilmuwan dan orang jenius dunia yang tewas sejak dari tahun 1990-an hingga 2009. Inilah nama-nama ilmuwan yang tewas yang sempat dicatat oleh berbagai suratkabar dunia (pemberitaannya sangat kecil) dan juga berbagai situs yang dikelola aktivis anti globalis:

Doktor Jose Trias (Meninggal dibunuh 19 Mei 1994). Doktor Trias dan istrinya dibunuh di rumah mereka sendiri di Chevy Chase, Maryland AS. Sebelum kematian mendatanginya, Trias bertemu dengan seorang wartawan sahabat mereka dan menceritakan jika mereka akan mengekspos tindakan kriminal dari HHMI (Howard Hughes Medical Institute) yang menjadi donatur sejumlah penelitian ilmiah yang ditujukan untuk operasi-operasi rahasia “hitam” (Black Ops research).

Doktor Jawad Al Aubaidi (Meninggal di Irak tahun 1994). Al Aubaidi merupakan seorang dokter kelahiran Irak lulusan Cornell University. Dia direkrut untuk memimpin proyek penelitian Biowar Mycoplasma, di mana salah satu proyeknya adalah memberi muatan dari gerakan super cepat dari Mycoplasma Missles dengan Strain. Berita di berbagai suratkabar menyebutkan Doktor Ubaidi dibunuh oleh Mossad dengan menabrakkan sebuah truk saat Ubaidi tengah turun dari mobil untuk mengganti bannya yang kempes di tepi jalan.

Doktor Tsunao Saitoh (Meninggal 7 Mei 1996 dalam usia 46 tahun). Doktor Saitoh merupakan salah seorang pakar di bidang protein abnormal dalam kasus Alzheimer. Tanpa sebab yang jelas, dia ditembak mati bersama dengan anak perempuannya, di LaJolla, California.

Profesor Jonathan Mann (Meninggal September 1998, di usia 51 tahun). Jonathan Mann menjabat sebagai Direktur pendiri Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk program AIDS-Global dan mendirikan Proyek SIDA di Zaire. Proyek ini sangat komprehensif dalam upaya penelitian AIDS di Afrika pada waktu itu. Pada tahun 1986, Jonathan Mann bergabung dengan WHO untuk memimpin respon global melawan AIDS. Dia menjadi direktur program global WHO pada AIDS yang kemudian menjadi program UNAids. Dia juga kemudian menjadi Direktur Francois-Xavier Bagnoud Pusat Kesehatan dan Hak Asasi Manusia, yang didirikan di Harvard School of Public Health pada tahun 1993. Pada awal tahun 1998, dia menimbulkan kontroversi ketika dengan terbuka dia menuding US National Institutes of Health telah melanggar hak asasi manusia dengan menyengaja tidak bertindak cepat untuk mengembangkan vaksin AIDS. Dia tewas di dalam pesawat dalam Penerbangan Swissair 111 di Kanada.

Elizabeth A. Rich, MD (Meninggal 10 Juli 1998, dalam usia 46 tahun). Dia adalah asisten senior profesor di Department of Medicine, University Hospitals CWRU dan dari Cleveland. Selain itu, dia juga seorang anggota komite eksekutif untuk Pusat Penelitian AIDS dan Bio-safety yang emiliki akses tingkat 3 pada fasilitas laboratorium khusus penanganan HIV, TB, dan penyakit lainnya. Elizabeth A. Rich tewas dalam suatu kecelakaan lalu lintas saat mengunjungi keluarganya di Tennessee.

Profesor Sidney Harshman (Meninggal 25 Desember 1997, dalam usia 67 tahun). Harshman merupakan pakar di bidang mikrobiologi dan imunologi, dan seorang spesialis langka di bidang Alfa-Stafilokokal Poison. Dia tiba-tiba diketemukan meninggal dunia dan pernyataan resmi menyebutkan diakibatkan oleh komplikasi diabetes.

Markus Purdey, seorang pengacara berani yang tengah mengusut kasus sapi gila. Dia tewas dalam satu kecelakaan lalu lintas misterius dan rumahnya dibakar habis, dipercaya untuk menghilangkan sejumlah arsip penting yang berisi bukti-bukti tentang keterlibatan lembaga penting dalam kasus sapi gila.

Dr C. Bruton, seorang spesialis Creutzfeldt-Jakob (CJD) yang langka di dunia. Bruton tewas dalam satu kecelakaan mobil sebelum karyanya yang akan mengejutkan publik terkait CJD dipublikasikan dalam sebuah acara seminar.

Doktor Linda Reese (Meninggal 25 Desember 2000, dalam usia 52 tahun). Beberapa hari setelah mempelajari sampel dari Tricia Zailo, 19, seorang mahasiswa tingkat dua di Michigan State University, Linda Reese meninggal dunia. Tricia Zailo sendiri sebelumnya meninggal pada 18 Desember 2000. Doktor Reese merupakan seorang ahli mikrobiologi.

Doktor Mike Thomas (Meninggal 16 Juli 2000, pada usia 35 tahun). Beberapa hari setelah memeriksa sampel yang diambil dari seorang gadis berusia 12 tahun yang didiagnosis mengidap meningitis, Doktor Thomas menemui ajal. Gadis itu sendiri selamat. Thomas merupakan seorang ahli mikrobiologi di Crestwood Medical Center di Huntsville.

Walter W. Shervington, MD (Meninggal 15 April 2000, pada usaia 62 tahun). Dia meninggal dunia dengan sebab penyakit kanker di Tulane Medical Hospital. Shervington merupakan seorang penulis yang angat detail, juga seorang dosen sekaligus peneliti tentang kesehatan mental dan AIDS di African-American Society.

Doktor Jeffrey Paris Wall (Meninggal 6 November 2001 dalam usia 42 tahun). Mayatnya ditemukan tergeletak di lantai tiga areal parkir di kantornya. Dia pernah belajar di University of California, Los Angeles. Wall adalah seorang ahli biomedis yang mengkhususkan diri dalam bidang paten dan kekayaan intelektual.

Lima Pakar Mikrobiologi yang tidak diumumkan namanya pada 4 Oktober 2001 tewas dalam “kecelakaan” pesawat udara. Sebuah rudal menghancurkan pesawat mereka yang tengah berada di atas Laut Hitam dekat perbatasan Rusia. Mereka sedang dalam perjalanan dari Israel ke Rusia (Novosibirsk) untuk suatu kepentingan yang tidak diumumkan. Novosibirsk merupakan rumah bagi ilmuwan Siberia. Di daerah ang hanya dihuni 2,5 juta orang terdapat lebih dari 50 fasilitas riset di sana dan 13 universitas.

Profesor Janusz Jeljaszewicz (Meninggal 7 Mei 2001). Penyebab kematiannya tidak diungkapkan. Profesor Jeljaszewics merupakan seorang ahli Staphylococcus dan Infeksi stafilokokus.

David W. Barry (Meninggal 28 Januari 2002, pada usia 58 tahun). Asisten senior profesor yang telah menemukan AZT, obat antivirus pertama pengobatan yang efektif untuk AIDS. Penyebab kematiannya tidak diumumkan.

Doktor Benito Que (Meninggal pada 6 Desember 2001 setelah sempat koma saat ditemukan pada tanggal 12 November 2001, usianya 52 tahun). Doktor Que yang merupakan seorang ahli Bilologi Sel dan terlibat aktif dalam riset meneliti onkologi hematologi mengalami tindak kriminal berupa penjambretan dan koma. Tubuhnya ditemukan di jalan dekat laboratorium tempatnya bekerja di University of Miami Medical School. Namun yang mencurigakan, pihak keamanan menyebutkan jika kematian Doktor Que bersifat alami karena serangan jantung.

Doktor Vladimer Pasechnik (Meninggal 23 Desember 2001 dalam usia 64 tahun). Dia ditemukan tewas di Wiltshire, Inggris, sebuah desa di dekat rumahnya namun dengan pelaporan dua tanggal yang berbeda: 21 November dan 23 Desember 2001. Doktor Pasechnik termasuk salah satu ilmuwan Rusia yang membelot ke Inggris dan menjadi pakar nomor wahid dari apa yang disebut dalam program senjata biologis. Dia juga terlibat dalam peneliian tentang wabah Flu tipe A. Doktor Christopher Davis dari Virginia menyatakan bahwa penyebab kematian adalah stroke. Doktor Davis adalah anggota intelijen Inggris yang mendampingi Doktor Pasechnik pada saat pembelotannya. Doktor Pasechnik juga terlibat dalam riset tentang Anthrax yang didanai CIA.

Doktor Ivan Glebov dan Doktor Alexi Brushlinski (Keduanya meninggal Januari 2002). Glebov dan Brushlinski merupakan pakar mikrobiologi asal Rusia. Keduanya anggota dari Russian Academy of Science. Mereka berdua tewas akibat serangan para bandit yang diduga anggota mafia Rusia di Moskow.

Tanya Holzmayer (Usia 46 tahun, meninggal 28 Februari 2002). Pada hari yang naas itu, Holzmayer yang merupakan ahli mikrobiologi asal Rusia tewas ditembak oleh rekan kerjanya sesama ahli mikrobiologis bernama Guyang “Mathew” Huang, 38, saat dia menerima pizza dari Huang. Holzmaer tewas seketika dengan luka tembak di kepala dan di dada. Setelah menembak Holzmayer, Huang melarikan diri dan sempat menelpon isterinya jika dia juga akan bunuh diri. Tak lama kemudian Huang juga menembak dirinya sendiri dan tewas. Mereka berdua diketahui tengah meneliti sistem pertahanan tubuh terhadap virus HIV.

Robert Leslie Burghoff (Seorang saintis spesialisasi virus. Usia 45 tahun, meninggal pada 20 November 2003 akibat tabrak lari di South Braeswood, Texas).

Roman Kuzmin (Seorang mahasiswa di Connecticut asal Rusia. Meninggal Desember 2002, usia 24 tahun, setelah ditabrak oleh sebuah kendaraan). Kuzmin dikenal sebagai seorang mahasiswa yang sangat cerdas dan berdedikasi dalam ilmu bedah tulang. Kuzmin yang asal Rusia ini meninggal dunia ditabrak sebuah kendaraan. Polisi hanya menyatakan jika Kuzmin menjadi korban tabrak lari.

Dr. Roger (Meninggal musim panas tahun 2003)

Robert Aranosia (Seorang peneliti medis. Meninggal di usia 61 tahun dalam suatu kecelakaan lalu lintas, 18 Desember 2003)

Todd Kauppila (Usia 41. Meninggal 8 Mei 2005). Kaupilla merupakan ahli dalam bidang organ dalam di Rumah Sakit Los Alamos. Kematiannya misterius.

Leonid Strachunsky (Meninggal 8 Juni 2005). Spesialisasi Strachunsky adalah membuat pertahanan mikroba bagi senjata kimia. Strachunsky ditemukan meninggal dunia di kamar hotelnya di Moskow, dalam perjalanannya dari Smolensk menuju Amerika Serikat. Hasil penyelidikan menyebutkan jika kematiannya terkait dengan kasus pembunuhan terhadap seorang peneliti senior senjata biologi di Tver, Russia.

Mohammed Munim al-Izmerly (Meninggal April 2004). Saintis Irak ini ditembak tepat di kepalanya dalam suatu insiden di Amerika.

Ilsley Ingram (Usia 84 tahun, meninggal 12 April 2004 dalam kasus yang masih menjadi misteri). Ingram adalah Direktur dari Supraregional Haemophilia Reference Centre dan The Supraregional Centre for the Diagnosis of Bleeding Disorders di St. Thomas Hospital di London.

William T. McGuire (Usia 39 tahun, meninggal 5 Mei 2004). McGuire merupakan saintis senior di NJ University dan Senior Analisis Program di New Jersey Institute of Technology di Newark. Dia merupakan salah satu dari pakar dunia di bidang mikrobiologi.

Antonina Presnyakova (Usia 46 tahun, meninggal 25 Mei 2004). Seorang saintis Rusia yang bekerja dalam riset senjata biologi di sebuah laboratorium di Siberia. Keterangan resmi menyebutkan jika Presnyakova meninggal akibat virus Ebola.

Dr. Paul Norman (Usia 52 tahun, meninggal 27 Juni 2004). Seorang jenius di bidang senjata kimia dan biologi yang tewas dalam suatu kecelakaan pesawat bermesin tunggal, Cessna 206 di Devon.

Dr. Larry Bustard (Usia 53 tahun, Meninggal 2 Juli 2004 tanpa sebab yang jelas). Doktor Bustard merupakan saintis di Department of Energy Laboratorium Sandia di Alburqueque yang salah satu fokus penelitiannya adalah virus anhtrax. Bersama timnya, Bustard mengembangan teknologi baru guna melawan serangan senjata biologi dan kimia.

Professor John Clark (Usia 52 tahun, meninggal dunia 12 Agustus 2004. John Clark adalah seorang pakar di bidang bioteknologi yang sukses mengembangkan teknik modifikasi bagi beberapa tema penelitiannya, antara lain dalam teknologi kloning.

Mohammed Toki Hussein al-Talakani (Usia 40 tahun, meninggal 5 September 2004). Al-Talakani merupakan seorang ilmuwan Fisika Nuklir di Irak sejak ahun 1984. Dia tewas ditembak orang tak dikenal di Mahmudiya, Baghdad selatan.

Matthew Allison (Usia 32 tahun, meninggal 13 Oktober 2004). Saintis ini meninggal dunia saat membuka mobilnya yang terparkir di Osceola County, Fla., Wal-Mart Store. Mobil Allison langusng meledak ketika dia membuka pintunya. Allison merupakan seorang peneliti di bidang Biologi Molekuler dan Bioteknologi.

Masih ada ratusan saintis lagi dalam daftar kematian yang aneh dan misterius. Kasus seperti ini juga pernah menimpa seorang mahasiswa asal Indonesia, yang menemui kematian secara misterius di Singapura, yakni David Hartanto Wijaya.

David Dibunuh MOSSAD?

David Hartanto merupakan lulusan SMAK 1 Penabur Jakarta dan pernah mewakili Indonesia dalam ajang Olimpiade Matematika Internasional. David melanjutkan pendidikannya di Nanyang Technological University (NTU) melalui jalur beasiswa dan mengambil jurusan Teknik Elektro. Keterangan resmi menyebutkan jika David bunuh diri setelah menikam menikam Profesor Chan Kap Luk, dosen yang mengurusi tugas akhirnya di NTU pada 2 Maret 2009. Namun semua fakta yang ditemukan di lapangan membantah asumsi ini dengan tegas.

Data tentang David dan FYP (Final Year Project) nya telah dihapus dari database NTU. Hanya dalam 2 hari, NTU langsung menghapus data topik FYP yang sedang David kerjakan. Dalam tugas akhirnya, David diketahui mengerjakan proyek prestisus dalam sistem surveillance system 3D, suatu teknik pengintaian yang sangat berharga dalam kerja intelijen. Proyek ini seharga 500 ribu dollar, namun jika dikembangkan lebih lanjut maka menjadi satu terobosan baru di bidang pengintaian.

Sejumlah kejanggalan yang sangat jelas tentang kematian David menimbulkan dugaan jika David sengaja dibunuh dan penemuannya dicuri. Semua orang tahu, Singapura adalah basis gerakan intelijen Zionis-Israel di Asia Tenggara dan Pasifik. Apakah dengan ini berarti MOSSAD berada di balik kematian David? Bukan mustahil.

Di Indonesia, kasus kontroversial lainnya adalah soal fasilitas penelitian Angkatan Laut AS (Naval Medical Research Unit), NAMRU yang sangat kontroversial. Dr. Siti Fadhilah Supari adalah salah satu korban dari kasus ini dengan tidak dipilih lagi oleh Presiden SBY dalam susunan kabinet periode 2009-2014. Presiden Sby malah menunjuk dokter Endang Sedyaningsih, seorang pejabat Eselon II yang dikenal sangat dekat dengan NAMRU sebagai Menteri Kesehatan. Keberpihakan Endang dengan Amerika jelas dengan dimasukkannya memelihara kerjasama dengan AS dalam program seratus harinya.

Kontrol Populasi

Banyak orang percaya, dibalik semua kematian misterius ratusan saintis dunia, semua ini terkait dengan program pembatasan populasi umat manusia yang memang telah lama dilancarkan konspiran globalis. Perang merupakan program yang paling jelas bisa dilihat, sedangkan operasi-operasi tertutup lainnya adalah dengan menyerang suatu negara atau wilayah dengan penyakit, wabah, atau pun dengan menyusupkan agen-agen kimia pembunuh ke dalam bahan makanan dan obat-obatan medis seperti yang telah dilakukan mereka dalam menunggangi Codex Alimentarius yang berada di bawah PBB. Percaya atau tidak, Indonesia merupakan laboratorium terbesar mereka saat ini.

Sumber: http://eramuslim.com/